Hello Sobat CobainSaja.Com! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai manajemen operasional menurut para ahli. Apa itu manajemen operasional?
Manajemen operasional adalah suatu proses pengelolaan dan pengendalian aktivitas operasional pada suatu organisasi atau perusahaan. Aktivitas operasional meliputi kegiatan produksi, distribusi, pengadaan, dan lain-lain. Manajemen operasional bertujuan untuk mencapai efisiensi, efektivitas, dan keunggulan kompetitif dalam menjalankan aktivitas operasional.
Definisi Manajemen Operasional Menurut Para Ahli
Menurut William J. Stevenson, manajemen operasional adalah suatu proses pengelolaan sistem produksi yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengembangan sistem produksi.
Menurut Jay Heizer dan Barry Render, manajemen operasional adalah suatu proses pengambilan keputusan dalam mengelola aktivitas operasi yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan penyempurnaan sistem produksi.
Menurut Nigel Slack, Stuart Chambers, dan Robert Johnston, manajemen operasional adalah suatu proses pengelolaan aktivitas operasional yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengendalian, dan pengembangan sistem produksi untuk mencapai tujuan organisasi.
Tujuan Manajemen Operasional
Tujuan dari manajemen operasional adalah untuk mencapai efisiensi, efektivitas, dan keunggulan kompetitif dalam menjalankan aktivitas operasional. Efisiensi dapat dicapai dengan mengurangi biaya produksi, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan meningkatkan produktivitas.
Efektivitas dapat dicapai dengan memenuhi kebutuhan pelanggan, meningkatkan kualitas produk, dan mempercepat waktu penyelesaian produk. Keunggulan kompetitif dapat dicapai dengan melakukan inovasi, meningkatkan kualitas produk, dan mengoptimalkan penggunaan teknologi.
Prinsip-Prinsip Manajemen Operasional
Prinsip-prinsip manajemen operasional meliputi:
- Pengelolaan sumber daya
- Perencanaan dan pengendalian produksi
- Manajemen kualitas
- Pengelolaan rantai pasok
- Inovasi dan pengembangan produk
- Manajemen risiko
- Peningkatan produktivitas
Proses Manajemen Operasional
Proses manajemen operasional meliputi:
- Perencanaan produksi, yaitu membuat rencana produksi berdasarkan permintaan pasar dan kapasitas produksi yang tersedia.
- Pengadaan bahan baku dan perlengkapan produksi.
- Produksi, yaitu proses pembuatan produk sesuai dengan rencana produksi.
- Distribusi, yaitu proses pengiriman produk ke pelanggan.
- Pengendalian kualitas, yaitu proses memastikan produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.
- Pengelolaan rantai pasok, yaitu proses pengelolaan hubungan dengan pemasok dan pelanggan.
- Peningkatan produktivitas, yaitu proses pengurangan biaya produksi dan peningkatan efisiensi produksi.
Keuntungan Manajemen Operasional
Keuntungan dari manajemen operasional meliputi:
- Meningkatkan efisiensi produksi
- Meningkatkan kualitas produk
- Mempercepat waktu penyelesaian produk
- Mengurangi biaya produksi
- Meningkatkan keuntungan perusahaan
- Memperkuat posisi kompetitif perusahaan
Dalam artikel ini, kita telah membahas mengenai manajemen operasional menurut para ahli. Manajemen operasional adalah suatu proses pengelolaan dan pengendalian aktivitas operasional pada suatu organisasi atau perusahaan. Tujuan dari manajemen operasional adalah untuk mencapai efisiensi, efektivitas, dan keunggulan kompetitif dalam menjalankan aktivitas operasional.
Prinsip-prinsip manajemen operasional meliputi pengelolaan sumber daya, perencanaan dan pengendalian produksi, manajemen kualitas, pengelolaan rantai pasok, inovasi dan pengembangan produk, manajemen risiko, dan peningkatan produktivitas.
Dengan menerapkan manajemen operasional, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi produksi, kualitas produk, dan posisi kompetitif perusahaan. Sampai jumpa pada artikel menarik lainnya!