Hukum Bacaan Alif Lam Qomariah: Penjelasan Lengkap Dan Mudah Dipahami
Hukum Bacaan Alif Lam Qomariah: Penjelasan Lengkap Dan Mudah Dipahami

Hukum Bacaan Alif Lam Qomariah: Penjelasan Lengkap Dan Mudah Dipahami

Hello Sobat CobainSaja.Com, tahukah kamu bahwa dalam membaca Al-Quran terdapat hukum bacaan yang harus diperhatikan? Salah satunya adalah hukum bacaan Alif Lam Qomariah. Pernah mendengar tentang hal ini? Jika belum, jangan khawatir. Pada artikel ini, kita akan membahas secara lengkap dan mudah dipahami mengenai hukum bacaan Alif Lam Qomariah.

Sebelum membahas lebih jauh tentang hukum bacaan Alif Lam Qomariah, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu Alif Lam Qomariah. Alif Lam Qomariah merupakan gabungan dari dua huruf, yaitu Alif (ا) dan Lam (ل) yang ditandai dengan adanya tanda Qomariah ( ٱ ) pada huruf Lam. Biasanya, Alif Lam Qomariah digunakan pada awal kata dalam Al-Quran.

Adapun hukum bacaan Alif Lam Qomariah sendiri terbagi menjadi dua, yaitu hukum bacaan untuk huruf Alif dan hukum bacaan untuk huruf Lam. Apa saja kaidahnya? Simak penjelasan berikut:

1. Hukum Bacaan Alif

Hukum bacaan Alif terdiri dari 3 kaidah. Berikut penjelasannya:

Kaidah Pertama: Alif Tasydid

Jika pada awal kata terdapat gabungan huruf Alif dan Hamzah (أ), maka ketika dibaca harus disertai dengan tasydid ( ـّٰ ) pada huruf Alif. Contohnya pada kata أَعْمَـٰلُ, huruf Alif pada kata tersebut harus dibaca dengan tasydid.

Kaidah Kedua: Alif Madda

Alif Madda adalah bentuk khusus dari huruf Alif yang ditandai dengan garis lungkang di atasnya (آ). Jika pada awal kata terdapat Alif Madda, maka huruf tersebut harus dibaca dengan memanjangkan suara. Contohnya pada kata آلِۦمْرِ, huruf Alif Madda pada kata tersebut harus dibaca dengan memanjangkan suara.

Kaidah Ketiga: Alif Biasa

Jika pada awal kata terdapat huruf Alif biasa (ا), maka huruf tersebut harus dibaca dengan memendekkan suara. Contohnya pada kata اخْتَلَفُوا, huruf Alif pada kata tersebut harus dibaca dengan memendekkan suara.

2. Hukum Bacaan Lam

Hukum bacaan Lam terdiri dari 2 kaidah. Berikut penjelasannya:

Kaidah Pertama: Lam Tasydid

Jika pada awal kata terdapat huruf Lam yang disertai dengan tasydid ( ـّٰ ), maka huruf Lam tersebut harus dibaca dengan memperpanjang suara. Contohnya pada kata اللَّيْلِ, huruf Lam pada kata tersebut harus dibaca dengan memperpanjang suara.

Kaidah Kedua: Lam Biasa

Jika pada awal kata terdapat huruf Lam biasa (ل), maka huruf Lam tersebut harus dibaca dengan memendekkan suara. Contohnya pada kata لَا رَادَّ لِلْقُوَّةِ, huruf Lam pada kata tersebut harus dibaca dengan memendekkan suara.

Itulah penjelasan lengkap mengenai hukum bacaan Alif Lam Qomariah. Semoga tulisan ini dapat membantu kamu dalam memperdalam pemahaman tentang bacaan Al-Quran. Ingat, dalam membaca Al-Quran, kita harus memperhatikan hukum bacaannya agar dapat membaca dengan benar dan memperoleh pahala yang maksimal. Terima kasih telah membaca, dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!