Arti Dari Wawasan Wiyata Mandala: Mengenal Konsep Dasar Dalam Pendidikan
Arti Dari Wawasan Wiyata Mandala: Mengenal Konsep Dasar Dalam Pendidikan

Arti Dari Wawasan Wiyata Mandala: Mengenal Konsep Dasar Dalam Pendidikan

Pengertian Wawasan Wiyata Mandala | Hello Sobat CobainSaja.Com! Pernah mendengar istilah Wawasan Wiyata Mandala?

Bagi kamu yang masih asing dengan konsep ini, Wawasan Wiyata Mandala adalah sebuah konsep dasar dalam pendidikan yang digunakan di Indonesia. Konsep ini merupakan pandangan hidup yang mendasari tata cara hidup dalam masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia. Wawasan Wiyata Mandala ini juga mengacu pada pemahaman tentang kosmos atau jagat raya yang dipelajari dalam dunia pendidikan.

Sejarah Wawasan Wiyata Mandala

Sejarah Wawasan Wiyata Mandala bermula dari gagasan Ki Hajar Dewantara, seorang tokoh pendidikan Indonesia yang dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional. Ia mengusulkan konsep pendidikan yang tidak hanya menitikberatkan pada aspek akademis, tetapi juga pada aspek kemanusiaan.

Dalam konsep Wawasan Wiyata Mandala, pendidikan diajarkan secara komprehensif dan terpadu, sehingga seluruh aspek kehidupan dapat terintegrasi dengan baik. Konsep Wawasan Wiyata Mandala kemudian diresmikan sebagai salah satu dasar pendidikan nasional pada 1995 melalui Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0382/U/1995.

Konsep ini kemudian menjadi acuan bagi seluruh lembaga pendidikan di Indonesia dalam menyusun program pembelajaran yang terintegrasi.

Unsur-unsur Wawasan Wiyata Mandala

Dalam konsep Wawasan Wiyata Mandala terdapat beberapa unsur yang harus dipahami, antara lain:

1. Wawasan

Wawasan dalam konsep Wawasan Wiyata Mandala mengacu pada pemahaman yang luas dan mendalam tentang berbagai aspek kehidupan, baik secara individu maupun sosial. Dalam hal ini, wawasan mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.

2. Wiyata

Wiyata berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti pembelajaran. Dalam konsep Wawasan Wiyata Mandala, wiyata mengacu pada proses pembelajaran yang dilakukan secara terpadu dan komprehensif.

3. Mandala

Mandala berasal dari bahasa Sanskerta yang berarti lingkaran atau daerah. Dalam konsep Wawasan Wiyata Mandala, mandala mengacu pada lingkungan pendidikan yang terpadu dan terintegrasi.

Implementasi Wawasan Wiyata Mandala

Implementasi konsep Wawasan Wiyata Mandala dilakukan dengan menyusun program pembelajaran yang terintegrasi, yang mencakup berbagai aspek kehidupan. Program pembelajaran ini dirancang agar siswa dapat memahami berbagai aspek kehidupan secara komprehensif, sehingga mereka dapat mengembangkan potensi diri secara optimal.

Penerapan konsep Wawasan Wiyata Mandala juga meliputi pengembangan sikap dan karakter siswa, seperti rasa empati, kebersamaan, dan tanggung jawab. Hal ini dilakukan agar siswa dapat menjadi individu yang bertanggung jawab dan memiliki kesadaran sosial yang tinggi.

Manfaat Wawasan Wiyata Mandala

Konsep Wawasan Wiyata Mandala memiliki banyak manfaat bagi dunia pendidikan, di antaranya:

1. Meningkatkan kualitas pendidikan

Dengan penerapan konsep Wawasan Wiyata Mandala, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Hal ini karena program pembelajaran yang terintegrasi dan komprehensif akan membuat siswa lebih mudah memahami berbagai aspek kehidupan.

2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia

Dengan penerapan konsep Wawasan Wiyata Mandala, diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia. Hal ini karena program pembelajaran yang terintegrasi dan komprehensif dapat membuat siswa lebih siap menghadapi tantangan kehidupan di masa depan.

3. Meningkatkan kesadaran sosial

Dengan penerapan konsep Wawasan Wiyata Mandala, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran sosial siswa. Hal ini karena program pembelajaran yang terintegrasi dan komprehensif akan membuat siswa lebih peka terhadap berbagai masalah sosial yang ada di lingkungannya.

Dalam konsep Wawasan Wiyata Mandala, pendidikan diajarkan secara komprehensif dan terpadu, sehingga seluruh aspek kehidupan dapat terintegrasi dengan baik. Konsep ini memiliki banyak manfaat bagi dunia pendidikan, di antaranya meningkatkan kualitas pendidikan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, dan meningkatkan kesadaran sosial.

Oleh karena itu, sebagai masyarakat Indonesia, kita perlu memahami dan menerapkan konsep Wawasan Wiyata Mandala dalam kehidupan sehari-hari. Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya!